Hal Terbaik yang Dapat Dilakukan di Lausanne (Swiss) – Ibukota Olimpiade dunia, kota Lausanne tersampir di lereng curam di pantai utara Danau Jenewa. Komite Olimpiade Internasional (IOC) dan Pengadilan Arbitrase untuk Olahraga ada di sini, dan ada Museum Olimpiade kelas dunia baru jika Anda ingin menarik utas olahraga itu. Katedral Romawi dan Gothic adalah titik referensi Lausanne, dan masih penuh dengan dekorasi abad pertengahan meskipun ada kekacauan Reformasi.
Mengingat tata ruang kota yang hampir tidak beraturan, ada banyak tempat di mana Anda akan berhenti di jalur Anda dengan melihat Danau Jenewa dan pegunungannya. Dan di pantai adalah Ouchy, tempat yang apik untuk berjalan-jalan mudah, mandi di danau dan tempat untuk menangkap feri atau berlayar pesiar di salah satu danau besar di Eropa. raja slot
Mari kita jelajahi hal-hal terbaik yang dapat dilakukan di Lausanne:
- Katedral Lausanne
Katedral kota itu naik pada abad ke-13 dan ditahbiskan pada tahun 1275. Suara itu di tengah malam adalah Lookout, yang menyuarakan waktu antara 22:00 dan 02:00 365 hari setahun dan salah satu yang terakhir dari jenisnya di Eropa.
Salah satu orang yang berterima kasih atas penampilan katedral saat ini adalah master restorasi Prancis Viollet-le-Duc
Dia memimpin pemulihan di tahun 1870-an sebagai proyek besar terakhirnya sebelum dia meninggal.
Carilah gambar batu pasir dari Perawan dan Anak di Narthex, dan figur patung abad ke-13 di portal selatan tempat masih ada jejak cat abad pertengahan.
Juga dari abad ke-13 di fasad selatan adalah jendela mawar, sebelum waktunya dan dicat bahkan sebelum jendela mawar yang terkenal di Chartres.
- Collection de l’Art Brut
Menaiki lereng, di bangunan luar abad ke-18 Château de Beaulieu adalah salah satu koleksi definitif Art Brut.
Sebagian besar karya-karya ini dikumpulkan oleh Jean Dubuffet, pendiri gerakan.
Potongan-potongan itu berasal dari berbagai macam latar belakang: Ada gambar anak-anak, karya seni rakyat dan lukisan oleh pasien di rumah sakit jiwa, tetapi satu karakteristik yang menyatukan adalah bahwa semua seniman yang dipamerkan di sini berada di pinggiran dunia seni.
Karena alasan ini, dan karena mereka tidak menciptakan seni untuk perhatian atau keuntungan finansial, seni mereka dianggap lebih asli.
Setiap karya disertai dengan biografi seniman yang menarik.
Mungkin yang paling terkenal adalah Aloïse Corbaz, seorang wanita yang lahir di Lausanne dan menderita skizofrenia.
- Museum Olimpiade
Sebagai kota asal Komite Olimpiade Internasional, Lausanne pada dasarnya adalah Ibukota Olimpiade.
Jadi, sangat tepat bahwa Anda bisa mendapatkan jejak dalam di salah satu acara olahraga hebat dunia.
Museum ini berada di selatan pusat di Ouchy, yang menyuguhkan pemandangan Danau Jenewa dari puncak Taman Olimpiade.
Pameran permanen ini diatur dalam tiga lantai, masing-masing berurusan dengan Olimpiade dari sudut yang berbeda: Dunia Olimpiade di lantai dasar mencatat sejarah kuno permainan dan kebangkitan modern mereka pada akhir abad ke-19.
Pertandingan Olimpiade mendokumentasikan semua acara olahraga yang diadakan di setiap Olimpiade.
Dan di lantai paling atas dalam pameran Olympic Spirit interaktif, Anda dapat mengetahui keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi seorang Olympian, menguji kecakapan fisik dan mental Anda.
- Promenade Ouchy
Saat matahari terbenam, jalan sepanjang satu kilometer di samping Danau Jenewa adalah sepotong surga.
Pada akhir pekan berjalan-jalan thrum dengan keluarga dan pasangan berjalan-jalan dan berhenti untuk menikmati pemandangan danau dan Pegunungan Alpen Chablais.
Ada banyak hal yang terjadi di Place de la Navigation, baik itu pasar, konser publik.
Dan jika Anda sendirian, Anda dapat membawa buku selama sekitar satu jam, dan menyaksikan feri CGN datang dan pergi di pelabuhan tersibuk di seluruh danau.
Kuartal ini sama mewahnya dengan yang ada di Lausanne, di mana hotel-hotel megah seperti Château d’Auchy dan Beau-Rivage mengambil posisi utama di tepi danau.
Datang ke sini dari pusat Lausanne di jalur M2 turun gradien yang hampir mustahil.
- Musée de l’Élysée
Salah satu museum fotografi besar di Eropa adalah di mansion abad ke-18 yang elegan yang menghadap ke danau.
Ada lebih dari 100.000 foto di galeri ini, banyak diproduksi dengan teknik paling awal: Anda dapat mempelajari cetakan daguerrotype, albumen dan ambrotype dan mengikuti evolusi fotografi hingga cetak digital.
Fotografer Swiss yang terkenal seperti Ella Maillart dan Nicolas Bouvier mewariskan koleksi hidup mereka ke museum.
Dan pada 2011 museum membeli album pribadi Charlie Chaplin, berisi 10.000 foto yang merekam seluruh kariernya.
Bangunan museum baru yang canggih sedang dibangun, dan semuanya akan ditransfer pada tahun 2020.
- Place de la Palud
Sebuah alun-alun pejalan kaki berbentuk baji di pusat Lausanne, Place de la Palud diperintah oleh Balai Kota abad ke-17 dan bangunan apartemen tua.
Di lantai dasar gedung arkade ini menuntun Anda ke lorong yang berlanjut ke Place de la Louve.
Di sisi timur alun-alun adalah Fontaine de la Justice, dimulai pada 1500-an.
Dari sini Anda akan mendapatkan pandangan yang baik dari menara Balai Kota, serta Horloge de la Palud, yang dirangkai untuk Pameran Nasional Swiss pada tahun 1964: Pada saat berbunyi angka-angka yang mewakili tokoh sejarah besar Lausanne membuat putaran dari jam sebelum kembali ke dalam.
- Esplanade de Montbenon
Jadi kita tahu bahwa Lausanne diberkati dengan panorama yang mengasyikkan.
Tapi yang di Esplanade de Montbenon menyaingi yang terbaik di kota.
Di ruang terawat dan hijau ini, Anda akan cenderung untuk hanya duduk dan menatap pemandangan.
Tetapi ada beberapa monumen yang menarik untuk mencari Montbenon.
Di bagian atas esplanade adalah Palais de Justice de Montbenon, bangunan megah Beaux-Arts dari tahun 1880-an.
Sampai 1921 ini menjadi tempat Mahkamah Agung Federal Swiss.
Kasino de Montbenon adalah rumah lain dari IOC, yang menjadi tuan rumah komite dari tahun 1915 hingga 1922 dan hari ini berisi Arsip Film Swiss.
Periksa jadwal karena “Bioskop” menampilkan beberapa acara besar seperti Festival Film dan Musik Bawah Tanah Lausanne pada bulan Oktober.
- Tour de Sauvabelin
Di Hutan Sauvabelin di titik tertinggi kota adalah menara penglihatan yang dibangun hanya dari kayu.
Ini dinaikkan pada tahun 2003 dan tidak biasa untuk tangga heliks ganda; satu set memandu Anda ke platform pengamatan dan satu set lagi untuk menjatuhkan Anda.
Berjarak 151 langkah ke atas dan begitu Anda di sana, Anda dapat menikmati pemandangan Danau Jenewa, Pegunungan Alpen, Pegunungan Vaud, Pegunungan Alpen Prancis, dan pemandangan kota Lausanne.
Kayu untuk struktur 35 meter ini berasal dari hutan di luar kota dan sebagian besar terdiri dari Douglas fir, tetapi juga pohon cemara dan beberapa kayu larch.
- Fondation de l’Hermitage
di lingkungan Vaudois, menaiki lereng dari pusat Lausanne adalah rumah bangsawan “l’Hermitage” yang cantik dari tahun 1850-an.
Rumah itu bersarang di tamannya sendiri, diberkahi dengan pemandangan indah lain tentang danau, gunung, dan menara Katedral.
Pandangan ini terkenal direkam oleh seniman lanskap besar Camille Corot.
Pada tahun 70-an, Hermitage diwariskan ke kota, dan pada saat yang sama sebuah yayasan seni didirikan, dengan koleksi yang kini telah membengkak hingga ratusan karya.
Ini tidak pernah ditampilkan secara permanen tetapi ditampilkan di pameran sementara yang luar biasa.
Sejak 1984 telah ada pertunjukan untuk Giacometti, Hopper, Magritte dan Monet, dan baru pada tahun 2016 ada pameran yang menampilkan karya-karya para tokoh seperti Signac dan Soulages.
Demikian informasi bagi kalian yang ingin jalan-jalan ke negara swiss! Terimakasih sudah membaca!…